Deretan motor trail di atas punya price tag yang cukup tinggi jika membelinya dari baru. Sebut saja Kawasaki KLX 150 dibanderol Rp 32 jutaan sampai Rp 38 juta, Honda CRF hargany Rp 35 jutaan, dan Yamaha WR155 harganya Rp 38 jutaan. ilustrasi motor Honda CRF 150L warna Extreme Red. (www.astra-honda.com) Harga yang disebutkan tadi memang
The Yamaha WR is better when it comes to weight as it is around 14-15 kgs lighter. Its better when it comes to power as it has 30,7 HP compared to the CRF that has 23 HP. The stock suspension is also of higher quality on the WR compared to the CRF. Terlihat HP dan torsi WR lebih tinggi dibandingkan KLX dan CRF. WR punya HP 16.49 dan torsi 14.3Nm sementara CRF dan KLX memiliki HP/torsi di bawahnya, Akan terasa banget saat di test ini. Terutama di test jalan raya dimana power dan torsi akan sangat mudah diterjemahkan menjadi kecepatan. Kerugian: Ini motor penghasil panas tertinggi Yamaha R15 hadir dengan menggendong mesin berkapasitas 155cc, dengan satu silinder, liquid-cooled 4-stroke SOHC, 4 Valve, VVA. Akan menjadikan torsi merata di setiap putaran mesin, serta mampu menyemburkan tenaga maksimum hingga 14,2 kW/10000 rpm, dan torsi mencapai 14,7 Nm/8500rpm. AHM. CRF150L. Otomotifnet.com - Tidak hanya Honda CRF150L, masih banyak lagi tipe Honda CRF lainnya. Seperti contohnya ada CRF250R, CRF150L juga ada CRF450X dan CRF250X. Melihat kode belakangnya, CRF punya nama belakang mulai L, R dan juga X. Kira-kira apa arti dari kode di belakang nama CRF itu, kenapa di Indonesia Honda CRF berkode L? dIGboCS.