*************** Tuhan… tolonglah hambamuDari sengsara… sengsara…Karena cinta…*Tunjukkan kemana langkahku iniDalam hidup dalam cinta**Kekasih tercinta entah kemanaKini tinggal ku sendiri***Dia yang paling kucinta, dia yang paling kusayangAku mohon…..Kembalikan padaku, kembalikan padaku**** REFFKalau memang dia telah matiTunjukkan padaku dimana kuburnyaKalau memang dia bukan milikkuTunjukkan padaku siapa suaminyaWalaupun sedetik sajaIjinkanlah aku untuk membelainyaAku rela melepaskan nyawaku iniUlang * » **** » * AKU DILAHIRKAN UNTUK SIAPA *************** Haruskah diriku mengorbankan lagiCinta yang telah lahir dihatikuHanya karena ku tak mampu lagiMenahan cobaan darimuTuhan kini ku bertanyaSebenarnya aku siapaTuhan coba tolong dirikuYang sebenarnya untuk siapaTunjukan coba tunjukanAku dilahirkan untuk siapaKalau bukan dari tanganmuMana mungkin aku dapat mengenal cintanyaAku dapat mengenal kasihnyaKalau bukan dari petunjukmuMana mungkin aku akan dapat memilihDiantara orang yang kucintaSemua kuserahkan padamu karna mati hidupkuAda ditanganmuHaruskah diriku mengorbankan lagiCinta yang telah lahir dihatikuHanya karena ku tak mampu lagiMenahan cobaan darimuTuhan kini ku bertanyaSebenarnya aku siapaTuhan coba tolong dirikuYang sebenarnya untuk siapa KEMBALILAH SAYANG *************** Mengapa musibah terjadiSehingga dunia iniMenjadi gelap gulitaLetihlah sudah ya sudah lidahku iniSlalu memanggil memanggil namamu sayangSekian lama ya lama engkau membisuSekian lama ya pula kau jauh darikuJanganlah kau merasa bersalahAtaupun kau merasa berdosaKarna semuanya dosa dan deritaRela ku menerimaDatanglahLetihlah sudah ya sudah lidahku iniSlalu memanggil memanggil namamu sayangNamamu kan menjadi ucapan terakhirkuDisaat nyawaku ini akan terlepas dari tubuhkuKuharapkan dirimu kembali kepadakuJanganlah kau anggap aku tak pernah punya air mataKalau memang badan ini akan hancur jadi debuKu tak akan berhentiMencari dirimu sayangLetihlah sudah ya sudah lidahku iniSlalu memanggil memanggil namamu sayangNamamu kan menjadi ucapan terakhirkuDisaat nyawaku ini akan terlepas dari tubuhkuKuharapkan dirimu kembali kepadakuJanganlah kau anggap aku tak pernah punya air mataKalau memang badan ini akan hancur jadi debuKu tak akan berhentiMencari dirimu sayangLetihlah sudah ya sudah lidahku iniSlalu memanggil memanggil namamu sayang CALON IBU *************** Ku nyanyikan lagu ini buatmu calon ibuAku dendangkan lagu ini buatmu calon ibu...Calon ibu rumah tangga pilihlah suami yang kau cintaCalon ibu rumah tangga pilihlah suami yang setiaCalon ibu rumah tangga kehormatan harus dijagaPabila ini semua sang calon ibu percayaInsya allah rumah tangga bahagia, yea..Ku nyanyikan lagu ini buatmu calon ibuAku dendangkan lagu ini buatmu calon ibu...Perkawinan lambang kesucianMenjunjung tinggi hak dan kewajiban..Binalah rumah tangga bahagiaDengan penuh cinta kasih sayangCiptakan kedamaian di dalam rumah tanggaCiptakan kemesraan di dalam rumah tanggaCiptakan kerukunan di dalam rumah tanggaJauhkan pertengkaran di dalam rumah tangga...Ku nyanyikan lagu ini buatmu calon ibuAku dendangkan lagu ini buatmu calon ibu...Perkawinan lambang kesucianMenjunjung tinggi hak dan kewajiban..Binalah rumah tangga bahagiaDengan penuh cinta kasih sayangCiptakan kedamaian di dalam rumah tanggaCiptakan kemesraan di dalam rumah tanggaCiptakan kerukunan di dalam rumah tanggaJauhkan pertengkaran di dalam rumah tangga...Ku nyanyikan lagu ini buatmu calon ibuAku dendangkan lagu ini buatmu calon ibu... SERAUT WAJAH DIKHAYAL *************** Aku tak pernah mengenal selain namanyaNamun di balik semua aku merasakan sesuatuKeakraban yang tak pernah singgah di dalam hatikuBegitu indah dikala aku bersamanyaLembutnya kalau bicara merdu suaranyaNaluriku mengatakan alangkah cantik dan manis diaDi dalam gelapnya amtaku yang bukaSeraut wajah yang terlukis khayalan..Betapa ku ingin dapat memandangnyaWalau sedetik di dalam mimpi yang indahApakah semua ini suatu tandaBahwa aku sudah benar-benar jatuh cinta padanyaAku tak pernah mengenal selain namanyaNamun di balik semua aku merasakan sesuatu KAU WANITA YANG MULIA *************** Sayangku sayangku, yang kudengar suaramuSayangku sayangku, hanya belaian tanganmu yang kurasakanKini ku selami sebotol madu cintamuPenerang jiwaku laksana seorang ibuKau rela mendampingi di setiap waktuTabahnya dirimu dengan keadaan diriku...Begitu besarnya kau tanamkan kesetiaanmuSayangku sayangku kau sungguh mulia...Ku tahu suara hatimu, ingin ku membelai wajahmuSemua ini bukan kehendak diriku..Hanyalah Tuhan Maha Tahu di dalam hati kecilkuKu ingin membahagiakan dirimuSeperti orang lain yang pernah kau lihatDalam memadu cinta...Sayangku sayangku, yang kudengar suaramuSayangku sayangku, hanya belaian tanganmu yang kurasakan...Ku tahu suara hatimu, ingin ku membelai wajahmuSemua ini bukan kehendak diriku..Hanyalah Tuhan Maha Tahu di dalam hati kecilkuKu ingin membahagiakan dirimuSeperti orang lain yang pernah kau lihatDalam memadu cinta...Sayangku sayangku, yang kudengar suaramuSayangku sayangku, hanya belaian tanganmu yang kurasakan...